Jakarta – Menjelang deklarasi paket pimpinan DPD-RI yang akan digelar Minggu, 23 Juni 2024 dimana paket pimpinan tersebut terdiri dari Lanyalla sebagai Ketua, Nono sampono, Tamsil Linrung, Elviana sebagai Wakil Ketua DPD RI periode 2024-2029. Sejumlah Elemen penentang Lanyalla bergerak pada Jumat 21 Juni 2024.

Elemen tersebut diantaranya dari Front Majukan Daerah yang menyebarkan dan memasang puluhan spanduk di jalan-jalan protokol Jakarta dan Bekasi yang menentang Lanyalla Kembali menjabat Ketua DPD RI 2024-2029.

Menurut Heru Purwoko dari Aktivis Front Majukan Daerah spanduk yang dipasang kelompoknya tersebut menegaskan bahwa cukup sekali saja DPD RI dipimpin Lanyalla.

“Masa mau sihhh DPD-RI dipimpin oleh mantan napi.” ujarnya.

Sedangkan di Depan Gedung Merah Putih ( KPK) 100 Aktivis dan masyarakat yang tergabung dalam Forum Aktivis Seluruh Rakyat Indonesia ( Fraksi) Jumat 21 Juni 2024 menggelar aksi yang mendesak pimpinan KPK untuk membuka dan mengusut kembali kasus korupsi dana hibah di Jawa Timur yang melibatkan La Nyalla Mahmud Matttalitii.

Temukan juga kami di Google News.