Jakarta – Gerakan Pemerhati Kepolisian (GPK) angkat bicara perihal adanya sebuah video yang menunjukkan seorang ibu (emak-emak) mengomel dan ngamuk viral di media sosial (medsos) lantaran sang anak sudah 13 kali tak lulus ujian surat ijin mengemudi (SIM) di Satuan Lalu Lintas Polres Gresik.
Aktivis GPK Abdullah meminta masyarakat tidak langsung menyudutkan Satlantas Gresik terkait anaknya yang sudah 13 kali tak lulus ujian SIM.
“Harus bicara jujur, kenapa sampai tidak lulus 13 kali itu. Jangan framing seolah-olah terdzolimi dengan ujian SIM tersebut,” tegas dia, hari ini.
Menurutnya, harusnya intropeksi diri dulu kenapa tidak lulus ujian SIM tersebut. Kata dia, ujian untuk SIM memang sengaja dibuat sulit supaya masyarakat yang sudah dinyatakan lolos dan boleh memacu kendaraannya di jalan, benar-benar memiliki kompetensi mumpuni.
“Intropeksi diri, jangan suudzon terus sama Polisi. Polri punya niatan yang mulia untuk menekan tingkat kecelakaan lalu lintas. Ya pastinya demi keselamatan masyarakat di jalan, jadi tidak sembarangan memberikan SIM, . Polri khususnya Satlantas Gresik sudah berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkap dia.
Kata dia, sangat wajar jika ujian SIM dibuat sulit dan ia menyakini tidak ada kekeliruan dalam prosedur ujian praktik yang sudah dilaksanakan Kepolisian.
“Jadi salah kalau berpikiran ujian SIM susah, karena memang harus dibuat susah. Kalau gampang semua nantinya akan menggampangkan semua kondisi di lalu lintas. Toh juga sudah ada bocoran dari pihak Korlantas Polri yang sudah menerbitkan buku panduan yang berisi tentang materi ujian mendapatkan SIM dan peraturan lalu lintas di jalan. Intropeksi, evaluasi dan harus berlatih jangan cari jalan pintas,” pungkasnya.
Untuk diketahui, dalam video berdurasi 4 menit 57 detik itu, sang ibu mengaku bernama Marita dan video yang dibuat pada 1 Agustus 2023 tersebut, terlihat seorang ibu berkerudung hijau menarasikan dirinya yang ‘galau’ lantaran sang anak tak kunjung lulus ujian SIM. Bukan 1 atau 2 kali, anaknya tak lulus ujian SIM C sampai 13 kali di Satlantas Polres Gresik.
Tinggalkan Balasan