Papua – Pemerintah melalui aparat TNI-Polri harus menindak tegas para penjahat yang tergabung dalam Organisasi Papua Merdeka. Pasalnya, OPM sudah bertindak sangat brutal.
Demikian kata Peneliti kebijakan publik Intitute for Development of Policy and Local Partnership, Riko Noviantoro, menyusul Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM), klaim sebagai pihak yang membakar Pasar Pharaa atau Pasar Baru Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat (6/1/2023) sore.
Ironisnya, pembakaran pasar itu dilakukan untuk mengusir masyarakat yang disebut OPM sebagai imigran Indonesia di tanah Papua.
“Sudah sangat brutal, OPM ini adalah gerakan separatis,” kata Riko, Senin (9/1/2023).
Riko menekankan, Papua adalah wilayah bagian dari Negara Indonesia, untuk itu cara pandang OPM bahwa warga negara Indonesia yang menetap di tanah Papua ilegal adalah pemikiran sesat.
Untuk itu, Riko kembali menekankan, pemerintah harus melakukan upaya apapun melindungi rakyatnya di Papua. Salah satunya adalah menindak tegas OPM sampai ke akar-akarnya.
“Jika OPM mengganggu warga negara Indonesia, maka negara harus segera turun berantas OPM untuk lindungi negara kita,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan