Jakarta – Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS Fernando Emas FE mengatakan harapan masyarakat DKI Jakarta saat ini ada pada pejabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi agar persoalan dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E segera terbuka termasuk mengenai dibukanya LPJ Formula E.
“Apalagi tentang adanya pernyataan Jakpro mengenai keuntungan Rp 6 miliar perlu segera dibuktikan melalui LPJ yang dibuka kepada publik,” tegas Fernando Emas, hari ini.
Menurutnya, belum dibukanya mengenai LPJ Formula E sangat meragukan pernyataan Jakpro mengenai klaim keuntungan Rp 6 miliar, sehingga pernyataan tersebut menjadi kontraproduksi.
“Jangan-jangan mereka antek-anteknya Anies Baswedan, sehingga perlu tindakan segera dari Heru Budi mengganti pihak-pihak yang dianggap menghambat proses LPJ dan segera dibuka kepada publik,” katanya.
“Saya kira sudah cukup waktu untuk proses LPJ agar segera diumumkan kepada publik,” ucapnya lagi.
Ia melihat sudah cukup alasan bagi Pejabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi untuk mencopot para pejabat di lingkup Pemerintahan DKI Jakarta dan juga Jakpro apabila dianggap ikut serta menghalangi atau menghambat proses LPJ atau bahkan apabila ada upaya memanipulasi hasil LPJ penyelenggaraan Formula E.
“Heru Budi perlu segera bersih-bersih agar proses LPJ penyelenggaraan Formula E segera selesai dan tidak ada terhambat oleh pihak-pihak yang mencoba ingin berpihak pada Anies Baswedan,” tukasnya.
Tinggalkan Balasan